Pengantar Penulis
Bila
ada pertanyaan, orang-orang dari golongan manakah yang banyak menghasilkan
penemuan spektakuler dalam bidang teknologi, kedokteran, politik, ekonomi,
social, dan bidang-bidang keilmuan lainnya? Tentu, jawabannya adalah golongan
orang-orang yahudi. tanpa bermaksud menafikan salah satu agama, memang
kenyataannya orang-orang yahudi-lah yang menguasai dunia.
Pernahkah
anda mendengar nama Albert Einstein? kecerdasan tokoh fisika yang dikenal dunia ini telah
mempengaruhi miliaran manusia dimuka bumi. Ia diakui oleh dunia sebagai ilmuan
terbesar abad ke-20. dialah orang yang pertama di muka bumi yang menemukan
teori relativitas yang banyak menyumbang bagi pengembangan mekanika kuantum,
mekanika statistic, dan kosmologi. Dan, siapakh Albert Einstein? Ia adalah
orang yahudi.
Selain
Albert Einstein, tentu masih sangat banyak orang yahudi lain yang menguasai
dunia dengan kecerdasan otak mereka. dalam sejarah, kita tidak bisa menutup
mata terhadap kegeniusan orang-orang yahudi hingga bisa mewarnai kehidupan
manusia dalam segala bidang. Sebut saja, Ibrahim Patriak. Sejak zaman klasik
hingga abad komtemporer, tkoh ini merupakan salah satu dari sekian keturunan
yahudi yang dianggap suci.
Lalu
pada abad ke-20, dunia digemparkan oleh sosok seperti Sigmund Freud yang
dikenal sebagai Bapak Psikoanalisis, Karl Marx yang dikenal sebagai pencetus
paham komunisme, Jonas Dr’s Salk dan Albert Sabin yang dikenal sebagai penemu
Vaksin Polio, serta para penemu bom atom pertama seperti Felix Bloch, Neils
Bohr, Otto Frisch, Robert Oppenheimer, Leo Szilard, dan Edward Teller.
Kita
tidak bisa mengelak, orang-orang yhaudi adalah golongan orang-orang cerdas.
bahkan saking tingginya kecerdasan orang-orang yahudi, mereka menjadi penguasa
dunia dalam bidang fisika nuklir di Eropa pada tahun 1930-an sehingga kita
mengenalnya dengan sebutan “Fisika Yahudi”.
Selain
nama-nama diatas, keturunan yahudi lainnya seperti George Soros, Max Factor,
dan Adam Citroen juga memiliki kecerdasan yang memukau dunia. Nama mereka bisa
kita lihat pada mobil-mobil buatan prancis sebagai ikon dari dunia bisnis yang
mempengaruhi peradaban ekonomi di Eropa, bahkan Asia. Tidak hanya itu,
orang-orang yahudi lainnya juga menguasai aspek pendidikan pada abad
pertengahan di Spanyol. Hampir 50% ilmuwan dibidang pendidikan berasal dari
keturunan orang-orang yahudi Spanyol, yang kemudian menghasilkan banyak
penemuan, konsep, serta teori, dalam bidang pendidikan yang mempengaruhi dunia.
Mungkin
anda belum menyadari bahwa hingga saat ini, lebih dari 25% professor di Amerika
Serikat adalah orang-orang Yahudi yang tersebar diberbagai perguruan tinggi
ternama. Bahkan, di tiga perguruan tinggi terbesar di Amerika Serikat, seperti
Harvard University, Cornell University, dan Princeton University, juga dihuni oleh
lebih dari 30% otang Yahudi, baik mahasiswa maupun tenaga pengajarnya.
Dalam
musik pun demikian. Nama-nama seperti Yascha Heifetz, Daniel Burnbaum, Issac
Stern, dan Arthur Rubinstein telah lama diakui dunia dalam kiprah mereka di
dunia music, khususnya music klasik. Dalam dunia perfilman juga banyak sekali
orang yahudi yang turut andil, seperti The Marx Brother, Billy Crystal, Steven
spielberg, Harrison, Bette Midler, Mel Brooks, dan Woody Allen. Dalam dunia
hiburan orang-orang Yahudi seperti Larry King, Barbara Streisand, Mandy
Patinkin, Billy Joel, Simon, Garfunkel, Paul Anka, Jerry Seinfeld, Jackie
Mason, Marcel Marceau, French Mime, William Shatner, dan Leonard Nimoy, sukses
di dunia hiburan dan dikagumi dunia. ini semua semakin membuktikan bahwa orang-orang
Yahudi memang memiliki kecerdasan luar biasa.
Anda
tentu mengenal nama Mark zuckerberg. Dialah penemu dan pendiri Facebook yang
telah berhasil menjadi manusia terkaya di dunia dalam usia yang relative masih
sangat muda, yaitu di bawah 25 tahun. dan, tahukah anda bahwa ia adalah orang
Yahudi? kecerdasannya dalam mendirikan situs jejaring social bernama Facebook
itu membuatnya masuk dalam daftar orang terkaya didunia, bahkan menyalip posisi
pemilik Apple, steve Job, serta pemilik News corp, Rupert Murdoch, dalam daftar
400 orang terkaya di Amerika Serikat
versi majalah Forbes. Meskipun belum mampu mengalahkan Bill Gates, namun Mark
Zukerberg berhasil dinobatkan sebagai orang ke-35 terkaya di Amerika Serikat. Sungguh
mengagumkan kecerdasan orang-orang Yahudi.
Dengan
fakta kecerdasan orang-orang Yahudi, tidak mengherankan apabila bangsa Yahudi
dikenal sebagai bangsa “SuperCerdas”. Banyak bangsa didunia yang berguru kepada
bangsa Yahudi dalam hal keberhasilan, kecerdasan, dan ketekunan. tidak ada golongan
yang menolak label bangsa Yahudi sebagai bangsa yang cerdas, baik dari kalangan
Islam, Kristen, Katolik, Buddha, hindu, maupun agama atau aliran kepercayaan
lainnya. tidak hanya terbukti di masa lampau, tetapi dimasa sekarang pun
kecerdasan orang-orang Yahudi terbukti dan tidak bisa dibantah.
Saking
cerdasnya orang-orang Yahudi, sebanyak 102 dari 270 orang yang telah
memenangkan penghargaan hadiah Nobel Perdamaian adalah Orang Yahudi, dari
pertama kali dianugerahkan pada tahun 1901 hingga saat ini. Dengan demikian,
lebih dari 35% peraih Nobel adalah orang-orang Yahudi.
Lantas,
yang menjadi pertanyaan adalah mengapa orang-orang Yahudi memiliki kecerdasan
lebih dibandingkan golongan lain? Apa rahasia kecerdasan orang-orang Yahudi
sehingga mereka bisa menguasai dunia dan menjadi kiblat miliaran manusia dimuka
bumi? tentu, jawabannya bukan semata-mata karna takdir tuhan. Sebab, tuham
memberikan kelebihan dan potensi yang sama pada setiap manusia. Usaha
manusialah yang bisa membedakan nasib, kecerdasan, dan kemampuan antara manusia
satu dengan yang lain.
Artinya,
kecerdasan orang-orang Yahudi tidak semat-mata turun dari langit tanpa
perantara ilmiah, pasti ada rahasia dibalik semua itu yang membuat mereka
unggul dalam segala bidang. Rahasia inilah yang akan dibahas secara tuntas
dalam buku ini. Buku ini akan menguak semua rahasia dibalik kecerdasan
orang-orang Yahudi sehingga membuat mereka mampu mengungguli bangsa-bangsa
lain. bila orang Yahudi cerdas dan mampu memukau dunia, tentu anda juga bisa.
persoalannya hanya terletak pada apakah anda ingin mempraktikkan daya dan upaya
(baca:rahasia) sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi tersebut
ataukah tidak.
Jika
anda ingin menjadi manusia genius, dikagumi, dan dikenal banyak orang
sebagaimana tokoh-tokoh Yahudi yang telah disebutkan di atas, maka buku ini
sangat tepat untuk and abaca. Buku ini akan membuat otak anda cerdas secerdas
Albert Eistein, Sigmund Freud, Karl Marx, Jonas Dr’s Salk, Albert Sabin, dan
puluhan orang Yahudi lainnya yang menggetarkan dunia dengan kecerdasan mereka.
Namun,
yang harus anda ingat adalah buku ini tidak bermaksud menggiring anda untuk
mengikuti ideology, kepercayaan, ataupun agama mereka. akan tetapi, buku ini
hanya mengajak anda untuk belajar mengikuti orang-orang Yahudi dalam konteks
kecerdasan otak mereka secara alamiah. Jadi, perlu ditegaskan disini bahwa
penulis tidak menyimpan misi agama dalam buku ini. Terlebih, penulis juga
penganut Yahudi, namun tetap mengagumi kecerdasan orang-orang Yahudi.
Hal
yang perlu anda ketahui adalah buku ini tidak mengetengahkan mitos maupun
takhayul seputar kecerdasan orang-orang Yahudi. Anda akan diajak untuk berpikir
jernih, rasional, serta menyadari bahwa pada hakikatnya setiap manusia
mempunyai kemampuan, potensi, dan usaha untuk menjadi orang cerdas. Kecerdasan
orang Yahudi bukan semata-mata karna takdir. Mereka menjadi orang cerdas yang
dikenal dunia melalui usaha yang sangat alamiah. Dan, inilah yang akan menjadi
ulasan utama dalam buku ini. kajian dalam buku ini akan menyadarkan anda bahwa
Tuhan tidak hanya menganugerahkan kecerdasan kepada orang-orang Yahudi saja.
Tetapi, Tuhan juga berbuat adil dengan memberi potensi kepada setiap
mahluk-Nya.
Tidak
lupa penulis ucapkan terima kasih tak terhingga kepada beberapa pihak yang
telah memberikan kontribusi atas selesainya penulisan buku ini, di antaranya
Arini Fahkhataeni, hibbanil Karim, dan Nurfadilah atas keikhlasan doanya. Tentu
masih banyak kekurangan – bahkan mungkin – kesalahan-dalam buku ini. Oleh karna
itu, penulis sangat terbuka menerima segala kritik dan saran konstruktif dari
para pembaca demi perbaikan buku ini di masa mendatang.
Terakhir,
penulis berharap semoga buku ini dapat memberikan manfaat positif bagi seluruh
pembaca, khususnya dlam hal meningkatkan kecerdasan otak sehingga mampu
menghasilkan sesuatu yang sangat bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain,
bangsa, dan Negara.
Diandra Wicaksono
Daftar Isi
Pengantar Penulis
Daftar Isi
1.
Tingkat
Kecerdasan Orang-Orang Yahudi
2.
Beberapa
Orang Yahudi yang Menguasai Dunia dari Zaman Klasik hingga saat ini
A.
Beberapa
Orang Yahudi yang Berpengaruh di Dunia
B.
Orang-Orang
Yahudi Lain yang Terkenal
3.
Rahasia
Pembinaan Otak sejak Dalam Kandungan
A.
Mendengarkan
dan Bermain Musik
B.
Mengerjakan
Soal Matematika
C.
Makanan
Para Ibu Yahudi saat Hamil
D.
Menjauhi
Asap Rokok
4.
Rahasia
Genetika
A.
Menjaga
Gen (keturunan) Ashkenazim
B.
Penderitaan
Hidup dan Trauma Sosial
5.
Rahasia
Pembinaan di Masa Kecil
A. Penguasaan Bahasa sejak Dini
B. Kewajiban Bermain Musik
C. Pelajaran Wajib
6.
Rahasia
Imajinasi Kaum Yahudi
A. Rahasia Faktor Sejarah Ketajaman
Daya Imajinasi Yahudi
B. Pengaruh Imajinasi terhadap Etos
Kerja Yahudi
C. Tips Kaum Yahudi Mewujudkan
Imajinasi Menjadi Nyata
7.
Rahasia
Hidup Serba terampil
A. Ciri Spekulasi Kaum Yahudi
B. Kemampuan Yahudi dalam
Beradaptasi
8.
Rahasia
Prinsip Belajar Orang-Orang Yahudi
A. Prinsip Bertanya (keingintahuan)
B. Belajar dan Bertanya Tanpa
Tekanan
C. Tingkat Kognitif Pertanyaan Orang
Yahudi
D. Prinsip “Tidak Ada Kata Mutlak”
9.
Rahasia
Menajamkan Daya Ingat
A. Membayangkan Gambar dalam Pikiran
B. Menstrukturkan Informasi
C. Mencari Perantara
D. Simbol
E. Pendekatan Multimodel
F. Menjaga Faktor Makanan
10. Rahasia Tempat dan Waktu Belajar
yang Efektif
A. Belajar di Dekat Air
B. Tidak Belajar di Perpustakaan
C. Tidak Belajar dengan Bantuan
Elektronik
D. Belajar Di Waktu Pagi
11. Lima Tradisi Pelecut Kekuatan
Jiwa dan Pencegah Lenyapnya Kekuatan Jiwa
A. Lima Tradisi Pelecut Kekuatan
Jiwa
B. Lima Tradisi Pencegah Lenyapnya
Kekuatan Jiwa
12. Rahasia Metode Belajar
Orang-Orang Yahudi
13. Penutup
14. Daftar Pustaka
15. Tentang Penulis
Tingkat
Kecerdasan
Orang-Orang
Yahudi
Sebelum berbicara jauh tentang
rahasia kecerdasan orang-orang Yahudi, Anda perlu mengetahui tingkatan
kecerdasan orang-orang Yahudi yang mengagumkan itu. Sebagaimana kita ketahui,
kecerdasan orang-orang Yahudi adalah fakta nyata yang paling diakui dunia
dibandingkan dengan kecerdasan bangsa-bangsa lain. Karena begitu cerdasnya,
sampai-sampai tidak ada golongan yang mampu melampaui prestasi yang telah
ditorehkan bangsa Yahudi.
Banyak
fakta ilmiah yang bisa kita jadikan renungan, di antaranya sebagai berikut:
1. Orang-orang Yahudi memiliki IQ
(Intellectual Quotient) atau dikenal dengan kecerdasan intelektual dengan
tingkatan 140 atau sekitar enam kali tingkat kecerdasan golongan lain. Dengan
tingkat kecerdasan seperti ini, pantas saja bila Mark Zukerberg-salah satu dari
sekian banyak orang Yahudi-sukses mendirikan Facebook dan dikagumi jutaan
manusia di dunia. Atau, Larry Page dan Sergey Brian yang berhasil menciptakan
situs pencari terbesar di dunia, Google. Bahkan. mungkin sekarang ini anda baru
menyadari bahwa Google ternyata diciptakan oleh orang Yahudi.
2. Orang-orang Yahudi dengan tingkat
kecerdasannya yang tinggi mampu mengungguli 99,99% seluruh penduduk dunia.
Padahal, jumlah orang Yahudi di muka bumi ini hanya sekitar 0,2% dari penduduk
dunia. Namun, yang sangat menakjubkan adalah justru mereka berhasiln
memenangkan 29% hadiah Nobel dalam bidang Sastra, kedokteran. fisika, dan kimia
pada paruh kedua abad ke 20. mereka tersebar di seluruh penjuru dunia, namun pada
umumnya lahir di Eropa Barat. Yang lebih menakjubkan lagi, justru mereka tumbuh
cerdas, berprestasi, dan mampu mengalahkan etnis-etnis lain di tengah tekanan
social, diskriminasi, maupun penganiayaan terhadap golongan mereka.
3. Generasi manusia supercerdas dari
golongan orang Yahudi tersebar diberbagai negara maju. Salah satu buktinya,
pada tahun 1954, sekolah public New York City di Amerika Serikat pernah
dikejutkan dengan keberadaan anak di bawah usia 15 tahun yang memiliki
kecerdasan intelektual (IQ) 170. jumlah anak supercerdas itu adalah 28 anak.
Yang mengagetkan adalah 24 dari mereka merupakan anak-anak yang dilahirkan dari
golongan Yahudi.
4. Kecerdasan orang-orang Yahudi
yang sangst tinggi meliputi bidang kedokteran, hukum, keuangan, sastra, ilmu
pengetahuan, seni kreatif, dan media.
5. Bila dibandingkan dengan
bangsa-bangsa di Eropa, kecerdasan orang-orang Yahudi masih jauh lebih unggul.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh seorang psikolog bernama Cochran
menemukan bukti bahwa rata-rata IQ orang Yahudi adalah 107,5-115. Tingkat
kecerdasan tersebut jelas di atas rata-rata orang Eropa yang maksimal hanya
mencapai 100, itu pun sangat jarang di jumpai.
Beberapa
Orang Yahudi
yang
Menguasai Dunia
dari
Zaman Klasik hingga Saat Ini
Jumlah orang
Yahudi di dunia sangat sedikit bila dibandingkan dengan golongan lain, yakni sekitar
0,2% dari total penduduk dunia menurut data yang dilansir dari ms.wikipedia.org.
Mereka tersebar di Amerika, Asia, Eropa, dan Afrika. Diperkirakan bahwa di setiap
daerah, satu orang Yahudi harus “berkompetisi” dengan seribu orang dari golongan
lain. Tetapi, faktanya, kecerdasan dan kekuatan orang Yahudi seratus kali lebih
kuat dari semua golongan yang ada di dunia ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar